Kamis, 25 Oktober 2012

Ditangkap Petugas Di Bandara HongKong


Ini merupakan kelanjutan dari perjalanan saya di Singapore. Di postingan sebelumnya saya sempat mengatakan bahwa saya akan melanjutkan perjalanan ke ShenZhen via HongKong dari Singapore (ribet ya hahaha... padahal kalau mau direct flight dari Surabaya kayaknya juga ada kok :p ). Setelah saya naik Tiger Airways dari Singapore, sekitar pukul 18.00 saya tiba di Bandara HongKong. Setelah sampe saya langsung bergerak cepat (karena harus melanjutkan perjalanan ke ShenZhen)

HongKong International Airport


 Dan.... tiba2 saat saya berjalan menuju ke bagian imigrasi, tiba-tiba saya seorang petugas memanggil2, saya tidak tahu di manggil-manggil siapa, sayapun cuek saja dan jalan terus, E... ternyata petugas itu mengehentikan langkah saya dan berbicara bahasa Kantonis dengan cepatnya plus nada tinggi yang berarti dia lagi marah-marah  (dan saya sama sekali tidak mengerti ini si kokoh lagi ngomong apa! ) waktu itu rasanya bener-bener kaget, binggung, plus takut! Takut soalnya kalau tidak dibolehkan masuk ke HongKong bisa-bisa kacau semuanya (apalagi saya sudah booking semuanya dari hotel di Shenzhen, Macau, dan HK, beli tiket masuk disney, tiket pesawat pulang, wah bisa hangus semuanya! ). Setelah si kokoh petugas ini sadar kalau saya tidak bahasa kantonis, Dia "mengamankan" saya, alias saya di giring ke pinggiran dan tiba-tiba saja dia memasukan sebuah alat ke lubang telinga saya! Waduh, apa-apa’an ini sekitar 5 detik kemudian dia Cuma bilang oh, Oke! Dan dia mempersilahkan saya jalan kembali, duh legaaa sekaliiiii... Ternyata, menurut teman saya, waktu saya lewat alat deketor suhu badan alat tersebut bunyi. Lah saya jadi binggung soalnya saya tidak lagi sakit kok, trs menurut teman saya muka saya saat itu merah (muka saya memang suka merah-merah sendiri dan gampang merah, kalau kecapekan, kalau gugup bisa merah-merah sendiri) Nah mungkin petugas ini mengira saya lagi mabok atau lagi sakit karena ditambah dengan detekor suhu badan yang bunyi (berarti saat itu suhu badan saya di atas normal). Dan saat diperiksa petugas yang membuat saya malu adalah orang-orang yang lewat jadi memperhatikan saya, dikiranya mungkin saya membawa virus.

Monitors show the body heat of incoming passengers
Ternyata memang bandara HongKong cukup ketat dalam memeriksa setiap penumpang pesawat saat akan memasuki imigrasi, hal ini untuk mengantisipasi agar virus-virus seperti  coronaviruses dan SARS seminimal mungkin tidak masuk ke HongKong. Jadi kalau ada orang yang lewat dan suhu badan nya di atas rata-rata maka di monitor akan muncul tanda sehingga petugas akan "mengamankan" dan memeriksa lebih lanjut.

Lalu alat apakah yang di masukan ke dalam lubang teliga saya?? Saya sendiri tidak tau, yang pasti rasanya geli-geli hahahaha.. mungkin itu alat pendeteksi suhu badan yang lebih akurat, sehingga saat di cek kembali saya diperbolehkan masuk ke HongKong YEY!Pengalaman saya ini cukup membuat saya ketakutan, ya saya sendiri tidak tahu kenapa karena saya suka takut-takut sendiri  kalau lagi didaerah imigrasi, saya sih takutnya kalau tiba-tiba tidak di ijinkan masuk ke suatu negara, padahal saya juga tidak berbuat kesalahan apa-apapun  hmm... mungkin seperti semacam phobia ya atau bisa kitakan lebay alias berlebihan  :P  Yang penting saya diijinkan masuk ke HongKong dan saya bisa melajutkan perjalanan wisata saya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar